Sukses

Pernikahan Unik di China: Tukar Mobil Mewah dengan Sepeda, Pasangan Ini Tuai Pujian Warganet

Pernikahan yang berlangsung pada 13 Mei 2025 ini viral setelah pengantin pria menjemput mempelai wanita menggunakan sepeda tua bergaya klasik.

Diterbitkan 27 Mei 2025, 20:10 WIB

Liputan6.com, Beijing - Sebuah pernikahan unik di Luohe, Provinsi Henan, Tiongkok Tengah, mencuri perhatian jutaan pengguna media sosial setelah pasangan pengantin muda memilih sepeda sebagai kendaraan pengantin, alih-alih mobil mewah seperti tradisi umumnya.

Pernikahan yang berlangsung pada 13 Mei ini viral setelah pengantin pria menjemput mempelai wanita menggunakan sepeda tua bergaya klasik untuk menempuh perjalanan selama 20 menit menuju rumah keluarga mempelai pria. Sepanjang jalan, pasangan ini mendapat banyak ucapan selamat dari pejalan kaki dan pengendara yang mereka lewati.

Di Tiongkok, mobil mewah biasanya digunakan sebagai bagian dari prosesi penjemputan pengantin. Mobil-mobil tersebut seringkali disewa atau dipinjam dari teman demi menunjukkan kemewahan. Namun, pasangan yang dikenal dengan nama keluarga Xing ini justru ingin menghadirkan kesederhanaan dalam pernikahan mereka.

“Saya memang hobi bersepeda, jadi saya ingin memasukkan unsur itu ke dalam hari pernikahan saya agar terasa lebih bermakna dan berbeda dari biasanya,” ujar Xing, dikutip dari SCMP, Selasa (27/5/2025).

Sepeda yang digunakan adalah sepeda besar model lama. Menurut Xing, kendaraan itu bukan sekadar gaya retro, tapi juga simbol cinta sederhana yang tulus dari generasi orang tua mereka.

“Saya ingin kami bisa seperti orang tua kami—saling mencintai dan mendampingi seumur hidup,” lanjutnya.

Ide pernikahan dengan sepeda ini mendapatkan restu dari kedua keluarga. Bahkan, mereka merasa konsep ini jauh lebih berkesan dibanding menggunakan limusin.

Untuk melengkapi nuansa klasik tahun 1980-an, Xing tak memakai gaun pengantin putih seperti pada umumnya. Ia memilih mengenakan setelan merah tua lengkap dengan kaus kaki putih, serta tatanan rambut yang menyerupai gaya pengantin tempo dulu. Para pengiring pria pun ikut serta dalam rombongan dengan bersepeda sambil membawa para pengiring pengantin.

 

2 dari 2 halaman

Doa dan Restu dari Pengunjung

Sepanjang perjalanan, warga yang menyaksikan turut memberikan semangat dan doa restu. Beberapa di antaranya bahkan meminta pasangan ini membuat kue sebagai bagian dari tradisi untuk menciptakan suasana meriah.

Pernikahan ini langsung viral di media sosial Tiongkok, dengan banyak warganet mengapresiasi langkah pasangan tersebut.

“Jauh lebih romantis daripada iring-iringan Rolls-Royce,” komentar seorang netizen.

“Ini konsep retro yang ramah lingkungan. Harusnya jadi tren nasional,” tulis yang lain.

Pernikahan tidak biasa seperti ini memang kerap mencuri perhatian publik di Tiongkok. Sebelumnya, pada Mei lalu, sepasang pengantin di Provinsi Shanxi juga menarik perhatian karena menyelenggarakan resepsi mereka di restoran hotpot dan menjamu 140 tamu. Saking panjangnya daftar pesanan makanan, tagihan mereka mencapai dua meter!

Pernikahan dengan konsep unik dan bermakna tampaknya semakin diminati, membawa pesan bahwa cinta sejati tak selalu harus dibalut kemewahan.